"Loading..."

Demi meningkatkan industri panel surya di Indonesia, pemerintah memberikan kelonggaran dalam aturan impor. Dibanding ketentuan TKDN awal diwajibkan minimal 40 persen tercapai 2024 hingga 60 persen pada 2025 akan menghambat perkembangan proyek pembangkit listrik Tenaga Surya (PLTS) dikarenakan berasal dari hibah luar negeri. Bagi proyek yang direncanakan untuk beroperasi secara komersial paling lambat tanggal 30 Juni 2026 sesuai rencana usaha penyediaan tenaga listrik, akan diberikan relaksasi mengenai penerapan Tingkat Kandungan Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Ketentuan relaksasi ini tertuang pada Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 11 Tahun 2024 tentang Penggunaan Produk Dalam Negeri.

 

Ketentuan relaksasi ini berlaku untuk proyek pembangunan infrastruktur pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang perjanjian jual beli tenaga listriknya ditandatangani paling lambat tanggal 31 Desember 2024 dan direncanakan beroperasi secara komersial paling lambat tanggal 30 Juni 2026 sesuai rencana usaha penyediaan tenaga listrik.

Pemberian relaksasi ini efektif sampai dengan 30 Juni 2025 dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Daftar proyek pembangunan infrastruktur pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) ditetapkan melalui rapat koordinasi yang diselenggarakan oleh menteri koordinator yang membidangi urusan koordinasi di bidang energi.

  2. Modul surya dirakit di dalam negeri (oleh perusahaan industri modul surya dalam negeri dan/atau perusahaan modul surya luar negeri)

  3. Modul surya yang diimpor secara utuh (oleh perusahaan industri modul surya dalam negeri dan/atau perusahaan modul surya luar negeri)

  4. Produksi modul surya selesai dengan waktu paling lambat 31 Desember 2025

 

Perusahaan yang mendapatkan relaksasi merupakan perusahaan industri modul surya yang punya komitmen untuk membangun pabrik surya di Indonesia (Badan Usaha Dalam Negeri atau Luar Negeri). Dengan adanya relaksasi ini, maka dari itu perusahaan dapat impor untuk memenuhi kebutuhan proyek pembangunan infrastruktur pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).

 

  • Nusapitu Consulting
  • Jalan Duku I No.6 Bogor 16143
  • (+62)82277064994
  • (+62)82277064994
  • client.support@nusapituconsulting.id
© PT. Nusapitu Sinergi Utama
Butuh Bantuan?Hubungi Kami di WhatsApp